Tutorial DasarSIAP Wacana

Artikel Kategori // Padamu Negeri

Beranda / Padamu Negeri / Tidak lulus SBMPTN.. ya tidak apa-apa
Tidak lulus SBMPTN.. ya tidak apa-apa
0 Komentar | Dibaca 1548 kali

“Pak.. saya mau curhat,” ujar seorang alumni kepada guru BK.
“Saya tidak lulus SBMPTN pak,” katanya, “padahal nilaiku bagus, sertifikatku bagus, saya juga sudah ikut bimbel… stress ku pak,” lanjutnya dengan mata berkaca-kaca.
Keťika hal di atas terjadi kepada Anda, sebagai seorang guru tidak perlu ikut panik atau sampai larut dalam kesedihan anak. Cukup berempati dengan mengatakan “saya sedih juga mendengarnya nak,” dan biarkanlah alumni Anda mengeluarkan semua ganjalan perasaan di hatinya.
Setelah dia puas, ajaklah untuk bercerita tentang apa saja kesenangannya, hobinya, bakatnya, ekskulnya. Sesekali ajak dia untuk membayangkan masa depannya dengan kesenangannya tersebut.
Kemudian arahkan pikirannya untuk memperdalam hobi dan bakatnya, pada tahap ini diharapkan alumnus bisa melihat betapa luasnya peluang mengembangkan diri yang terbuka melalui kegagalannya di SBMPTN.
Tentu dengan sugesti-sugesti positif maka alumni akan dengan mudah mengetahui kegiatan apa yang paling tepat baginya untuk mengisi hari-harinya ke depan.
Motivasi secara terus-menerus tentu sangat dibutuhkan, oleh karenanya setelah alumnus menentukan apa yang akan dilakukannya, tugas kita kemudian adalah senantiasa membuka komunikasi untuk mengetahui sejauh mana tindak lanjut dari keputusannya.
Ikut SBMPTN itu seperti memilih film yang akan ditonton di bioskop, setelah memilih, beli tiket, kemudian masuk menonton. Jika ternyata filmnya tidak menarik, lakukanlah hal-hal positif sambil mnunggu jadwal tayang film lainnya.

Harap tunggu, laporan sedang dalam proses submit....

Anda harus login untuk berkomentar. Login Sekarang

Penulis Lainnya

Yullianah Enneke

Penulis ini masih malu-malu menuliskan sedikit tentang Biografinya
Daftar Artikel Terkait :  2
Layanan ini diselenggarakan oleh PT. TELKOM INDONESIA untuk dunia pendidikan di Indonesia.
Mari kita majukan bangsa Indonesia, melalui pemanfaatan Teknologi Informasi yang tepat guna
pada dunia pendidikan Indonesia.
Sistem Informasi Aplikasi Pendidikan
versi 2.0