Artikel Kategori // Lain-Lain
mencoba tulisan baru, ternyata harus minimal 150 kata. Isinya apa saja? Ya bingung, lha wong masih kecil,masih TK, disuruh menulis 150 kata, yang bear saja. Nulis satu kalimat saja masih dipertanyakan, apalagi 150 kata.
Waduh, masih kurang banyak, diisi apa ya? Ini yang nulis orang tuanya, diberi logi oleh gurunya, dicoba ternyata belum ada apa – apanya, pengaturan akun, ini mau diapakan, tujuanya untuk anak TK itu apa, juga masih belum jelas.
Mungkin tujuannya jangka panjang, jika nanti anak ini sudah besar, punya saluran yang bisa digunakan untuk menulis, belajar menulis di internet. Tapi ya …begitulah….
Ternyata belum bisa dipublish, masih 94 kata. Waduh ….
Tulis apa lagi ya? Orang tua semakin bingung arah pendidikan sekarang ini, anak TK diberi blog, apa mungkin? Susah koq, menterinya ganti, kebijakan ganti, kurikulum ganti, korbannya adalah anak – anak yang harus menyesuaikan denga segala hal tetek bengek ribetnya perubahan kurikulum. Buku juga berubah, cara belajar juga berubah, jam pelajaran bertambah, anak – anak tidak sempat punya waktu untuk bermain.
Menterinya mungkin yang E
Artikel Terkait
Hanya satu komentar pada "Tristan mencoba menulis"
Anda harus login untuk berkomentar. Login Sekarang
Penulis Lainnya

aji syahputra
Penulis ini masih malu-malu menuliskan sedikit tentang Biografinya- Tips Pinjam uang dengan cara gadai BPKB 03 June 2017 - 09:23
Komentar Terbaru
- Etos Kerja Guru PNS yang Buruk 9 Tahun yang lalu
- Cetak Kartu Digital NUPTK/PegID 9 Tahun yang lalu
- Bangga memiliki email user@madrasah.id 7 Tahun yang lalu
- Syarat Mengikuti Verval Inpassing 7 Tahun yang lalu
- KITAB SIAP PADAMU NEGERI v1.0 9 Tahun yang lalu
Kategori
- Lain-Lain (983)
- Pendidikan (446)
- Informasi Umum (360)
- Opini & Ide (218)
- Tips & Trik (191)
- Teknologi (92)
- Internet & Media Sosial (80)
Kaitan Populer
Ariyo Galih
|Waduh, anak TK – SD harusnya masih dalam tahap bermain dan belajar, saya juga heran jaman sekarang anak sd saja pulang sampai jam 2-3 siang, belum lagi bagi yang selanjutnya ada jadwal les private, bisa-bisa waktu bermain hanya malam hari dan itupun paling cuman virtual alias main game hahaha.. *kangen jaman sd dahulu kerjaanya sepulang sekolah jam 11 siang langsung layangan, mancing, berburu kecebong, main gundu, patil lele, buat benang gelasan layangan pakai pecahan kaca ditumbuk sampai baret-baret tangan wwahaha…
Oh ya.. SIAP Wacana ini merupakan sarana informasi pendidikan, semua aspek perangkat pendidikan boleh menyampaikan opini, info terkait dunia pendidikan indonesia.