Tutorial DasarSIAP Wacana

Artikel Kategori // Pendidikan

Beranda / Pendidikan / Bagaimana Cara Mengolah Nilai Remidial ?
Bagaimana Cara Mengolah Nilai Remidial ?
0 Komentar | Dibaca 5754 kali

Kegiatan remidial merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh guru tenaga pendidik. Namun sering pelaksanaan kurang memuaskan terutama pada pengolahan nilai perolehan siswa setelah mengikuti program remidial. Seorang guru biasanya hanya memberikan nilai akhir sesuai KKM mata pelajaran saja, sebagai contoh bila KKM Mapel SKI 70. Ketika siswa mendapatkan nilai dari hasil Ulangan Harian 65, kemudian mengikuti remidial dengan nilai yang diperoleh 85, maka nilai akhir yang diberikan 70 sesuai nilai capaian KKM. Ini dilakukan agar peserta didik atau siswa yang tuntas atau melampaui dari nilai KKM tidak menyamai nilai siswa yang tidak tuntas.

Dari permasalahan diatas, yang jadi pertanyaan kita, apakah ini adil bagi siswa dengan nilai yang diperolehnya sekalipun dengan susah payah mengikuti kegiatan remidial bahkan pengayaan. Kalau ini yang terjadi maka akan mengecewakan terhadap diri anak.

Lalu bagaimanakah solusinya, berikut ini kami coba berbagi tentang cara mengolah nilai remidial, namun sebelumnya perlu kita ketahui beberapa ketentuan mengenai remidial sebagai berikut :

  1. Remidial diberikan hanya kepada siswa yang belum mencapai KKM pada setiap KD.
  2. Remidial dapat dilaksanakan secara klasikal.
  3. Tidak ada layanan remidial untuk Ulangan Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester.
  4. Remidial Test diberikan kepada siswa yang nilainya dibawah KKM.
  5. Remedial Teaching diberikan kepada siswa yang nilainya 10 dibawah KKM (diteruskan dengan test).
  6. Remedial Penugasan diberikan kepada siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar setelah mengikuti remidial teaching (diteruskan dengan test).

Dari ketentuan diatas kegiatan remidial yang sering dilaksanakan adalah pada point 1, 2 atau point 4, sedangkan pada point 5 atau 6 sangat jarang dilakukan.

Berikut cara mengolah nilai remidial dengan rumus sebagai berikut :

NR          = KKM + AN

AR

Dimana  :

NR     = Nilai akhir setelah remidial

KKM = SKBM = Nilai kriteria ketuntasan minimal pada mapel

AN     = Nilai diperoleh – KKM

AR     = 100 – KKM

10

Seabagai contoh : Ali mengikuti remidial mapel Seni Budaya dengan KKM 75, setelah tes diakhir remidial ia memperoleh nilai 95. Berapakah nilai akhir yang diperoleh Ali ?

– Nilai KKM Mapel Seni Budaya = 75

– Nilai remidial yang diperoleh     = 95

– Maka   NR          = KKM + AN

AR

= 75 + (85 – 75)

2,5

= 75 + 4,0

= 79   

Dari proses pengolahan diatas maka didapatkan bahwa Ali mendapatkan nilai  79 setelah mengikuti remidial

Demikian semoga bermanfaat dan terima kasih. Untuk selengkapnya baca disini

Harap tunggu, laporan sedang dalam proses submit....

Anda harus login untuk berkomentar. Login Sekarang

Penulis Lainnya

Agus Sukirman

Penulis ini masih malu-malu menuliskan sedikit tentang Biografinya
Daftar Artikel Terkait :  1
Layanan ini diselenggarakan oleh PT. TELKOM INDONESIA untuk dunia pendidikan di Indonesia.
Mari kita majukan bangsa Indonesia, melalui pemanfaatan Teknologi Informasi yang tepat guna
pada dunia pendidikan Indonesia.
Sistem Informasi Aplikasi Pendidikan
versi 2.0